JOGJA – Festival Film Indie (FFI) Jogja diikuti 106 sekolah. Acara yang diadakan komunitas Jaringan Informasi Sekolah (JIS) DIJ, menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Tbk.
Festival ini merupakan salah satu strategi membangun daya kreasi siswa sekaligus bagian dari upaya mendorong pengenalan siswa pada potensi lokal.
Di sela-sela penjurian dan penyerahan hadiah di Dinas Pendidikan dan Olahraga (Dispora) DIJ, Kepala Dinas Aji Baskoro menegaskan, festival ini berguna untuk mendorong kreativitas dan ketrampilan siswa. Pengalaman dan pengetahuan para siswa dalam proses pembuatan film dan mengikuti festival merupakan bekal yang berharga bagi mereka di kemudian hari.
“Keberhasilan pendidikan tidak lagi diukur hanya dari prestasi di bidang ilmu pengetahuan atau akademik. Juga dari daya kreasi atau kreativitas serta sikap para siswa. Kalau ilmu pengetahuan, jelas bisa diperoleh dari proses belajar-mengajar di sekolah. Namun, kalau kreativitas dan sikap siswa, bisa belajar dari manapun, termasuk dari kegiatan ini,” tegas Aji, beberapa waktu lalu (7/4).
Sementara itu, Ketua Komunitas Jaringan Informasi Sekolah (JIS) DIJ,Sugeng menambahkan, saat ini sekolah yang menjadi anggota JIS tercatat mencapai 500-an sekolah. Mulai dari tingkat SD, SMP, dan SLTA. Meski belum maksimal, keterlibatan 105 sekolah merupakan bukti antusiasme para siswa ikut kegiatan ini.
General Manager PT Telkom Wilayah DIJ, Firdaus Roeswandi mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya PT Telkom mengoptimalkan fasilitas atau layanan internet. Melalui kegiatan semacam ini, masyarakat diajak berlomba memanfaatkan fasilitas internat untuk kegiatan yang positif.
Selain JIS, lanjut Firdaus, pemanfaatan teknologi internet untuk kegiatan serupa juga dimotori Dinas Kebudayaan DIJ. Ke depan, PT Telkom akan berupaya mendorong pelaksanaan kegiatan bisa dilakukan bersama-sama dalam satu wadah, sehingga lebih optimal.
“Internet bisa berguna, tapi bisa negatif. JIS mengusulkan dan mengajak penyelenggaraan lomba memberikan wadah bagi peserta berkarya secara positif. Kebetulan, kegiatan ini mendapat dukungan dinas,” katanya.(pra/hes)
Lainnya
Terbaru

Perpanjang PPKM Mikro, Tekan Sebaran Covid-19

Ratusan Seniman Jogjakarta Akan Mendapatkan Vaksin Covid-19

Hanya Dicatut Nama Penelitinya, FK-KMK UGM Memutuskan Undur Diri

Perpanjang PPKM Mikro, Tekan Sebaran Covid-19

Ratusan Seniman Jogjakarta Akan Mendapatkan Vaksin Covid-19

Hanya Dicatut Nama Penelitinya, FK-KMK UGM Memutuskan Undur Diri

Ngemplak, Pakem dan Seyegan Zona Merah, Angka Kasus Covid-19 Tinggi

Risiko Tinggi, Karyawan Mall Divaksin

Komite IWD Jogjakarta Tuntut DPR Sahkan RUU PKS

Ini Lima Profil Perempuan Inspiratif Asal Indonesia

PPKM Mikro Mulai Tidak Efektif, Angka Kasus Covid-19 di Sleman Naik

Lorong Sayur, Manfaatkan Lahan Sempit Perkotaan

Pemkab Sleman Menargetkan 3.000 Penerima Vaksin Tahap Kedua
