CERIA: Anak-anak berkesempatan untuk bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan bersenang-senang. Wali Kota Magelang serta jajaran ikut mendampinginya di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang.
MAGELANG, Radar Jogja – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022 Kota Magelang di Stadion Moch Soebroto, Sabtu (12/11). Ganjar menari dan menyanyi bersama 15 ribu anak yang hadir pada acara tersebut.
Pada peringatan HAN ini, Ganjar mengajak orang tua dan guru untuk terus mendampingi anak-anak dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tidak hanya sebagai orang tua atau guru semata, tapi juga sebagai sahabat yang bisa menjadi tempat mereka mencurahkan perasaan.
Menurutnya, anak-anak butuh perlindungan, kasih sayang, dan butuh tempat untuk mencurahkan perasaannya. “Istilahnya ‘nggemblok’. Tempat mereka mencurahkan seluruh perasaan terhadap semua persoalan,” kata dia.
Dia juga sempat berdialog dengan sejumlah anak. Ganjar yang notabene menjadi orang nomor satu di Jawa Tengah itu tentu dikenal banyak anak. Mereka lantas memperlihatkan keceriaan. Seakan tak ada beban pada pundaknya.
Dia menilai, seluruh anak yang hadir ini luar biasa. “Mereka sangat menyayangi temannya, gurunya, orang tuanya. Lihat, mereka happy semuanya dan tentu kita sebagai orang tua, guru, dan masyarakat harus terus menemani,” jelasnya.
Pemberian ruang untuk berekspresi, lanjut dia, juga penting dilakukan. Anak-anak harus mendapat tempat yang menarik agar mereka bisa belajar dan bermain dengan nyaman.
Anak-anak memang harus diajari, didampingi, dan diberikan contoh agar mereka mengikuti perbuatan baik. “Maka, di sini pentingnya pendidikan, pentingnya sekolah yang menyenangkan,” terangnya.
Ganjar menyadari, kasus bully perundungan hingga kekerasan pada anak di lingkungan sekolah masih kerap terjadi. Dengan demikian, semua pihak harus bekerjasama untuk mengatasi masalah tersebut dengan memberikan suri tauladan yang baik.
Dia berpesan kepada guru agar bisa menjadikan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan, bukan tempat mem-bully, menindas, bahkan tempat penyiksaan. “Kalau antar teman baik, gurunya baik, maka tiap hari anak akan rindu ke sekolah,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Magelang Joko Budiyono mengatakan, peringatan HAN 2022 memang sengaja digelar secara meriah. Dia berharap, anak-anak di Kota Magelang selalu ceria dan bahagia. Serta menjadi generasi emas penerus bangsa.
Dia berpesan, anak-anak harus rajin belajar, berdoa, dan diajarkan etika yang baik. “Supaya anak di Kota Magelang jadi generasi penerus yang hebat, tahun 2024 mendatang adalah generasi emas maka harus dipersiapkan,” bebernya.
Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz menyampaikan terima kasih lantaran Ganjar bersedia hadir untuk bertemu dengan anak-anak di Kota Magelang. “Terima kasih Pak Gubernur yang kersa hadir, menyemangati anak-anak di Kota Magelang. Anak-anak ini luar biasa karena sudah mempersiapkan ini dengan baik,” tuturnya. (pra)
