SOSIAL: Pengukuhan Panitia Bulan Dana PMI Kota Magelang Tahun 2018 di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Rabu (29/8). (FRIETQI SURYAWAN/RADAR JOGJA)
MAGELANG-Upaya yang dilakukan Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Cabang Kota Magelang untuk meningkatkan stok darah menuai hasil positif. Usaha yang dilakukan mulai dari sosialisasi, pembinaan, penggalangan dana, hingga pelaksanaan berbagai kegiatan sosial mendapat respons positif dari masyarakat.Hasilnya, jumlah pendonor darah aktif di Kota Magelang melebihi target World Health Organization (WHO). “Jumlah pendonor darah aktif yang terdaftar di UTD PMI Kota Magelang mencapai 22.354 orang atau sekitar 5,95 persen dari jumlah keseluruhan warga Kota Magelang,’’ kata Sekretaris PMI Cabang Kota Magelang Madiyono, Rabu (29/8).
Madiyono menyampaikan hal tersebut di sela pengukuhan Panitia Bulan Dana PMI Kota Magelang Tahun 2018 di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Magelang. Tahun 2013 lalu, jumlah stok darah mencapai 11.208 kantong. Kemudian satu tahun berikutnya meningkat menjadi 11.876 kantong. Pada tahun 2015, stok darah meningkat cukup signifikan yakni mencapai 14.338 kantong. “Tahun 2017 mengalami kenaikan menjadi 14.566 kantong,” ujarnya.
Wakil Wali Kota Magelang Windarti Agustina mengajak semua pihak untuk mendukung setiap kegiatan PMI. Khususnya dalam hal penggalangan bulan dana PMI. Dia mengajak kegiatan penggalangan dana PMI semata-mata dengan niat ibadah untuk menolong penderitaan sesama.
Ketua Panitia Bulan Dana PMI Kota Magelang 2018, AKBP Kristanto Yoga Darmawan menambahkan, pihaknya akan berupaya secara maksimal agar perolehan bulan dana PMI tahun ini bisa optimal dan sesuai target. Capaian bulan dana 2017 sebesar Rp 278 juta. Dengan jumlah penduduk Kota Magelang sebanyak 132.900 jiwa, sehingga per kapita penduduk mampu membantu dana bantuan kemanusiaan sebesar Rp 2.091. Dana tersebut digunakan untuk program kemanusiaan 76 persen, operasional 19 persen, lain-lain 5 persen.
Target capaian bulan dana PMI tahun 2018 sebesar Rp 260 juta, lebih rendah dibanding target tahun 2017 kemarin sebesar Rp 325 juta. “Pelaksanaan penggalangan dana berlangsung mulai 1 September hingga 31 Desember 2018,” tandas kapolres Magelang Kota ini. (dem/din/mg1)
