JOGJA – Minat masyarakat Jogjakarta untuk investasi emas semakin meningkat. Sampai dengan Juli 2014 terjadi kenaikan lima persen terhadap investasi emas di pegadaian. Hal tersebut diungkapkan oleh Deputy Business Area DIJ Anna Savitri sebelum diselenggarakannya seminar Cara Ampuh Aman Mudah Pasti Untung Hari Tua Ivestasi Emas di Inna Garuda, Jumat (4/7). “Meningkatnya penjualan logam mulia emas mengindikasikan kesadaran masyarakat atas peluang besar investasi dalam bentuk logam mulia,” terangnya.
Anna menjelaskan mayoritas masyarakat DIJ membeli emas dengan berat 5 sampai 10 gram. Sampai dengan Juni transaksi emas di pegadian mencapai 5 kilogram. Meski terjadi peningkatan investasi emas di Jogjakarta hanya saja jumlahnya tidak sebesar masyarakat di Jawa Tengah. “Dibandingkan dengan Semarang, Jogjakarta masih tertinggal,” jelasnya.
Sementara itu, Pemimpin Wilayah Pegadaian Endah Susiani menjelaskan program investasi emas bertujuan membantu program pemerintah untuk menyejahterakan masyarakat. Sebab transaksi pembelian emas di pegadaian bisa dilakukan secara tunia maupun angsuran. “Uang muka minimal 20 persen. Secara jangka panjang kurvanya selalu naik,” jelasnya.
Endah menjelaskan emas yang disediakan di pegadaian bervariasi mulai dari satu gram hingga 500 gram. Pegadaian juga menyediakan emas dengan berat satu kilogram. (bhn/ila)
