RADAR JOGJA – Roro Purworejo 2023, Charissa Adisty Kusumanegari menyenangi dunia model sejak belia. Tepatnya saat berusia 3 tahun. Hal itu menjadi modal bagi Charissa, ikuti ajang Bagus Roro Purworejo tahun ini.

Tak terasa, saat ini gadis kelahiran Purworejo, 12 September 2003 itu sudah berkecimpung di dunia modelling selama 17 tahun. Bahkan, dia memiliki segudang prestasi di antaranya juara 1 Top Model Cherrybelle 2012, Best Perfomance Cover Boy & Girl 2017, dan Best of The Best Putra Putri Batik Indonesia 2020.

Dengan bekal skill yang dimiliki itu, dia mantap untuk mengikuti ajang Bagus Roro Purworejo 2023. Bakat itulah yang dia tonjolkan karena baginya ajang tersebut masih ada hubungannya dengan modelling sehingga sedikit meringankan.

Tak disangka, gelar Roro Purworejo kini melekat di dirinya. “Ini pertama kalinya saya mengikuti ajang itu (Bagus Roro Purworejo). Saya sangat bersyukur karena telah dipercayai menjadi Roro Purworejo. Itu mengajarkan saya menjadi lebih bersyukur, lebih percaya diri, dan mandiri,” katanya kepada Radar Purworejo Jumat (24/3).

Berkat ajang tersebut, dia merasa menjadi lebih banyak teman dan keluarga baru. Dengan begitu, dia dapat membangun relasi lebih luas. “Saya ingin melihat dan lebih mengembangkan bakat, menambah pengetahuan, dan pengalaman saya terutama di bidang pariwisata Purworejo,” ungkap warga Dusun II, Desa Bandungrejo, Kecamatan Bayan, Purworejo itu.

Dia mengaku, banyak kesulitan saat mengikuti ajang tersebut. Misalnya, susah mengatur waktu, kurang istirahat, dan juga banyaknya tantangan saat mengerjakan tugas yang diberikan oleh pihak penyelenggara.

“Kakung dan uti adalah support system saya. Keluarga dan teman juga sudah mendukung saya sejak pendaftaran hingga saya bisa menjadi Roro Purworejo,” kata penggemar Cinta Laura itu. Merekalah yang membuatnya semangat dan mampu menghadapi setiap tantangan.

Charissa sapaannya itu ingin menjadikan pariwisata di Purworejo lebih dikenal oleh masyarakat luas dan mampu berdaya saing. Yakni, dengan menggali potensi wisata yang untuk perekonomian daerah, mempromosikan pariwisata Purworejo melalui platform media sosial, dan mengajak masyarakat Purworejo untuk terus menjaga, serta melestarikan pariwisata yang ada di Purworejo.

Meski kini juga masih sibuk dengan dunia perkuliahannya di Universitas Teknologi Yogyakarta, dia tetap berkomitmen untuk mendedikasikan dirinya ikut andil memajukan pariwisata Purworejo.

“Buat generasi muda, mari kita jaga dan lestarikan pariwisata serta lingkungan yang ada di kota kita, agar lebih dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu, sebagai generasi muda yang kreatif dan inovatif harus bisa ikut andil dalam memajukan pariwisata dengan memanfaatkan media sosial yang dimiliki,” pesan dia. (han/bah)

Jogja Utama