Timnas Putri.(ISTIMEWA)
RADAR JOGJA – Sebanyak 23 pemain terpilih mewakili Indonesia di ajang Piala Asia Putri 2022. Dari sederet nama yang terdaftar, dua di antaranya berasal dari Jogjakarta. Mereka yakni Octavianti Dwi Nurmalita dan Riska Aprilia.
Octa berposisi sebagai gelandang. Sedangkan Riska merupakan penjaga gawang. Sebelum terpilih, keduanya sudah mengikuti serangkaian pemusatan latihan alias TC di Jakarta pada Desember 2021. Mereka juga ikut dibawa pelatih timnas putri Rudy Eka Priyambada dalam Kualifikasi Piala Asia Putri 2022 di Tajikistan.
Terpilihnya mereka tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kota Gudeg. Sekretaris Umum (Sekum) Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ) Armando Pribadi mengaku sangat senang dan berbangga karena ada dua perwakilan DIJ di turnamen tersebut.
“Terimakasih untuk diberikan kepercayaan oleh PSSI dan ternyata di Jogja adalah tempat yang cukup baik untuk bisa menyuplai pemain,” ujar Armando Kepada Radar Jogja kemarin (21/1).
Bisa dibilang, ini adalah momen bersejarah bagi timnas putri. Sebab, kali terakhir mereka berpartisipasi di Piala Asia Putri yakni pada 1988 silam. Artinya timnas sudah absen selama 33 tahun. Lama sekali.
“Semoga Octa dan Riska bisa memberikan dan mendapatkan hasil yang terbaik bersama timnas. Harapan kami tentunya juga tahun-tahun ke depan akan lebih banyak lagi pemain yang dipanggil timnas,” ucap Armando.
Di turnamen tersebut, Garuda Pertiwi -julukan timnas putri- tergabung di grup B bersama Thailand, Australia dan Filipina. Sayang, pada laga perdana kemarin sore (21/1) timnas putri kalah telak 18-0 saat berhadapan dengan Australia di Mumbai Football Arena. Octa turun sebagai starter sementara Riska tidak dimainkan.
Hasil tersebut sejatinya tidak terlalu mengejutkan. Mengingat Australia memang diperkuat sejumlah pemain yang berkompetisi di Eropa. Dari 23 pemain Matilda -julukan Australia Putri- 10 di antaranya bermain di klub Liga Inggris.
Di laga selanjutnya, Zahra Muzdalifah cs bakal bersua Thailand di DY Patil Stadium (24/1). Kemudian melawan Filipina di Shiv Chhatrapati Sports Complex (27/1). (ard/bah)
