APRESIASI: Ketum KONI Kota Jogja Aji Karnanto menyerahkan tali asih untuk atlet Kota Jogja peraih medali PON XX diwakili Indah Lupita Sari dan Willy Brondus. Sedangkan pelatih diwakili Ivan Budiaji dan Budi Widayanto. (ANA R. DEWI/RADAR JOGJA)
RADAR JOGJA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Jogja memberikan tali asih kepada atlet dan pelatih peraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021. KONI Kota Jogja menganggarkan dana Rp 38 juta. Acara penghargaan dihadiri dua perwakilan atlet dan pelatih di Aula KONI Kota Jogja, kemarin (16/12).
Penyerahan tali asih diberikan langsung oleh Ketua Umum (Ketum) KONI Kota Jogja Aji Karnanto. Untuk atlet diwakili oleh atlet jalan cepat Indah Lupita Sari dan Willy Brondus (tarung derajat). Sedangkan pelatih diwakili Ivan Budiaji (atletik) dan Budi Widayanto (panahan).
Aji Karnanto mengucapkan selamat dan berterimakasih kepada para atlet serta pelatih atas capaian di ajang PON XX. Ia berharap ke depan atlet-atlet Kota Jogja bisa menorehkan prestasi yang lebih baik lagi. “Kami ucapkan terima kasih atas prestasinya mudah-mudahan apa yang menjadikan cita-cita para atlet ini bisa tercapai di masa yang akan datang,” kata Aji.
Aji berujar penghargaan yang diberikan jangan dilihat nominalnya. Tapi, ini merupakan kesungguhan sekaligus komitmen KONI Kota Jogja untuk terus memberikan support dan apresiasi kepada atlet berprestasi. “Ini kepedulian kami terhadap prestasi para atlet. Semoga bisa bermanfaat. Yang jelas, kami juga cukup bangga kepada capaian atlet semua,” ujarnya.
Ucapan terima kasih disampaikan Indah Lupita. Peraih medali emas di PON lalu itu berharap adanya penghargaan ini memacu semangat para atlet untuk meraih prestasi di ajang yang lebih tinggi.
“Yang pasti kami merasa diapresiasi oleh KONI Kota Jogja dan harapannya yang terdekat ini kalau bisa berprestasi yang lebih tinggi akan diambil, kalau ada kesempatannya,” beber Indah.
Pada PON XX lalu, sebanyak 16 atlet dan sembilan pelatih asal Kota Jogja tergabung dalam kontingen Daerah Istimewa Jogjakarta (DIJ). Mereka turun di sembilan cabang olahraga (cabor); atletik, panahan, sepatu roda, voli pasir, taekwondo, biliar, panjat tebing, dan tarung derajat. Dengan capaian sebanyak dua medali emas, lima perak, dan tujuh perunggu. (ard/din)
