LEGENDA: Para legenda PSIM Jogja dari kiri ke kanan Oni Kurniawan, Sumarjono, dan Siswandi Gancis dengan jersey khusus HUT ke-92 PSIM Jogja.(ISTIMEWA)
RADAR JOGJA – PSIM Legend meluncurkan jersey Hari Ulang Tahun (HUT) ke-92 PSIM Jogja. Jersey bertema “Guyub Rukun Gayeng” itu terinspirasi dari jejak sejarah PSIM tahun 1992. Kala itu klub berjuluk Laskar Mataram itu sukses meraih prestasi gemilang di kompetisi Tanah Air.
Dalam project tersebut, PSIM Legend menggandeng komunitas Bawahskor dan produsen Pagarbesi. Founder Bawahskor Dimas Maulana didapuk menjadi desainer jersey. Adapun inspirasi jersey berasal dari catatan, foto sejarah PSIM hingga artikel-artikel surat kabar.
Dimas menjelaskan, ide awal pembuatan jersey didapat dari hasil pemikiran bersama mantan-mantan pemain PSIM Jogja. Sampai akhirnya mengerucut momen 1992 sekaligus bertepatan dengan HUT ke-92 PSIM yang diperingati 5 September 2021. “Kami ingin mengambil semangat tahun 1992. Di tahun itu PSIM berhasil meraih tiket promosi Divisi Utama dengan status runner up,” ujarnya kemarin (25/8).
Nah, semangat itulah yang diharapkan bisa menular kepada tim tahun ini. Selain itu, lanjut Dimas, pihaknya ingin semangat Guyub Rukun Gayeng bisa hidup di tengah pandemi Covid-19. “Kami ingin semangat untuk bertahan dan menang lawan pandemi bisa tersampaikan,” katanya.
Ada dua jenis jersey yang dirilis. Yakni suporter edition yang dibanderol Rp 175 Ribu dan limited edition Rp 250 ribu. Jersey limited edition dikemas dalam boxset menarik yang seluruh bahannya hasil kolaborasi dengan UMKM di DIJ.
Sementara itu, Ketua PSIM Jogja Legend Siswadi Gancis menambahkan, jersey HUT 92 pada awalnya dibuat untuk mantan-mantan pemain PSIM Jogja yang ingin bernostalgia. Tapi, karena antusiasme pandemen PSIM cukup luar biasa, hingga akhirnya disepakati untuk diproduksi secara umum. “Tahun ini kami juga bersinergi dengan manajemen PSIM. Nantinya 30 persen keuntungan penjualan jersey diberikan tim. Kami ingin berupaya membantu PSIM di tengah pandemi,” ungkapnya. (ard/din)
