BERKERINGAT: Pertandingan cabor tenis lapangan yang digelar di Lapangan Tenis Lembah UGM, Rabu (11/7). Kontingen Sleman untuk sementara berjaya. (BAHANA/RADAR JOGJA)
SLEMAN- Hari pertama pelaksanaan Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) DIJ III-2018, pertandingan tenis yang sedianya digelar di UNY, dipindah di Lapangan Tenis UGM. Pada pertandingan perdana cabor tenis ini kontingen Sleman memimpin peraihan medali dengan tiga emas, diikuti Kota Jogja dua perak satu perunggu, Bantul satu perak dan Kulonprogo dua perunggu.
Penyelenggaraan pantia memindahkan vanue pertandingan untuk lima cabang olahraga yang sebelumnya digelar di UNY. Pemindahan vanue tersebut dikarenakan perubahan kesekepakatan yang sebelumya dilakukan PWI dan UNY.
Ketua panitia penyelenggara Porwada DIJ Janu Riyanto menyebut, lima cabang mengalamai perubahan vanue yakni, sepak bola, tenis lapangan, tenis meja, atletik, dan bulu tangkis. Lima cabang olahraga batal dilaksanakan di kompleks olahraga milik UNY. “Pemindahan menyesuaikan dengan kekuatan pendanaan yang dimiliki SIWO PWI DIJ,” kata Janu Rabu (11/7).
Padahal, dalam pertemuan antara pimpinan UNY bersama SIWO DIJ, terjalin kerja sama kemitraan antara keduanya mengenai penggunaan vanue pertandingan secara cuma-cuma. Namun, Siwo PWI tetap memberikan kompensasi bagi UNY.
Dalam perjalanannya, pihak Fakultas Ilmu Keolahrgaan (FIK) UNY selaku pengelola vanue, menyerahkan rencana anggaran biaya (RAB) terkait besaran biaya yang harus dibayarkan oleh kepada SIWO DIJ. “Jumlah yang disodorkan di luar kemampuan keuangan yang dimiliki PWI DIJ,” ungkapnya.
Setelah batal dilaksanakan UNY, panitia pun bergerak cepat untuk mencari alternatif venue lainnya sekaligus perangkat pertandingannya yang terjangkau oleh kekuatan pendanaan yang dimiliki SIWO DIJ. Diputuskan untuk cabang tenis lapangan dipindahkan ke Lapangan Tenis UGM dengan penyelenggara Pengkab Pelti Sleman. Sedangkan sepak bola dari Stadion UNY dipindahkan ke Stadion Madya Pancasila Lembah UGM dengan penyelenggara Askab PSSI. “Cabang atletik juga dipindah ke Stadion Madya Pancasila,” katanya.
Untuk cabang bulutangkis P4TK Seni dan Budaya Sleman dan tenis meja di TVRI. Menurut Janu, karena sudah dibuka Gubernur DIJ Sultan Hamengku Buwono X, penyelenggaraan Porda harus terlaksana sesuai jadwal.
Ketua PWI DIJ Sihono mengatakan kesepakatan penyelenggaran Porwada di UNY sebenarnya sudah disepakati dalam naskah kerja sama antara PWI dan rektor UNY pada Mei 2018. “Namun FIK UNY menganggap lain kerja sama tersebut,” katanya. (bhn/din/fn)
