RADAR JOGJA – PSS Sleman akan melanjutkan petualangannya di BRI Liga 1 2021/2022. Menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, malam ini. Pada laga pekan kelima ini, pasukan Super Elang Jawa -julukan PSS- mengusung semangat bangkit.
Para penggawa PSS bertekad untuk kembali memetik tiga angka di laga ini. Hal itu tak lepas dari rentetan hasil kurang memuaskan di laga sebelumnya. Ya, Super Elja sedang terpuruk.
Dari empat laga yang dilakoni, mereka hanya meraih empat angka. Mengalami dua kali kekalahan. Serta sekali menang dan seri. Hasil itu menempatkan klub kebanggaan wong Sleman itu di posisi 12 klasemen sementara.
Pelatih PSS Dejan Antonic optimistis timnya bangkit dan meraih tiga poin. Sebab, menurutnya, persiapan yang dilakukan jelang bersua Bajul Ijo berjalan lancar. Ia juga melihat Bagus Nirwanto cs berlatih dengan penuh semangat.
“Setelah kalah lawan Madura United, anak-anak tetap kerja keras setiap hari saat latihan. Kami sudah analisa dan banyak bicara dan semoga kami main lebih bagus,” kata Dejan dalam konferensi pers virtual kemarin (28/9).
Selain persiapan matang, PSS juga ketambahan amunisi baru untuk menambah daya gedor tim. Itu menyusul kedatangan striker asing Nemanja Kojic. Pelatih asal Serbia itu memastikan bakal menurunkan pemain 31 tahun itu. Setidaknya, kehadiran Kojic membuat tim pelatih lega.
Dejan mengaku sampai matchday keempat, PSS memang kekurangan stok stiker murni. Belum lagi mereka harus kehilangan Saddam Emiruddin Gaffar yang cedera dan menepi cukup lama. “Pasti main karena Kojic adalah pemain yang punya pengalaman banyak. Dan satu pemain yang bisa bantu kami. Semoga dia bisa adaptasi dengan cepat dan bantu tim,” harapnya.
Di sisi lain, kondisi Persebaya juga tak jauh beda dari Super Elja. Itu menyusul rentetan hasil minor yang didapat tim besutan Aji Santoso. Karena itu, menghadapi PSS nanti mereka dipastikan bakal mengobarkan semangat juang demi tiga poin. Nah, kondisi itu lah yang akan di antisipasi Dejan.
“Persebaya adalah tim yang punya tradisi bagus di sepak bola Indonesia. Situasi Persebaya, PSS dan banyak tim masih cari formasi yang bagus. Tapi tim yang disiplin besok bisa curi poin dan itu semoga PSS,” papar eks pelatih Persib Bandung itu.
Yang pasti, Dejan menegaskan timnya bakal tampil lebih baik dan bekerja lebih keras. Ia juga meminta dukungan dan doa dari Sleman fan agar tim diberi kelancaran.
“Saya cuma mau saat up down kita semua tetap sama-sama. Semoga hasil positif untuk tim ini. Saya percaya sama pemain karena saya lihat mereka kerja keras tiap hari dan kasih 100 persen,” harap pelatih 52 tahun itu.
Sementara itu, gelandang PSS Irfan Jaya menyatakan kesiapannya menghadapi mantan klubnya. Ia menegaskan PSS siap bangkit dan berjuang demi poin penuh. “Kami fokus meski Persebaya tim bagus dan kuat, tapi semua pemain siap kerja keras dan semaksimal mungkin untuk dapat hasil terbaik,” ucapnya.
Pemain 24 tahun itu berujar, melawan Bajul Ijo akan jadi tambahan motivasi tersendiri. “Saya pribadi lawan tim mantan saya, jadi pasti ingin memberikan dan membuktikan yang terbaik,” tambah Irfan. (ard/laz)