RADAR JOGJA- Puluhan mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Papua seperti Waropen, Biak hingga Serui menerima bantuan berupa berbagai macam kebutuhan pokok sehari-hari, seperti beras, gula, mie instan hingga sejumlah perlengkapan kesehatan seperti handsanitizer hingga masker dari jajaran polda DIJ khususnya Direktorat Intelijen dan Keamanan (Dirintelkam), bertempat di asrama Waropen, Mantrijeron kota Jogja , Sabtu (20/3).
Sesepuh mahasiswa Papua di Jogjakarta , Jhon Telis Msen, menuturkan ada sedikitnya 18 ribu mahasiswa Papua yang tercatat berkuliah dan tinggal di jogjakarta. Mereka tersebar di berbagai wilayah baik di sejumlah asrama maupun tempat hunian/kos masyarakat lainnya.
Selama masa pandemi Covid-19 ini, sebagian mahasiswa asal Papua dikatakan telah mudik ke kampung halaman. Meski begitu, tak sedikit pula yang masih berada di Jogja karena tidak bisa kembali ke kampung asal. Selama berada di Jogja mayoritas dari mereka hanya bergantung dari kiriman orang tua.
“Kami ucapkan banyak terimakasih pada jajaran Polda DIJ, baik Pak Kapolda maupun Dirintelkam yang sudah mau mensuport kami di tengah kondisi pandemi seperti sekarang ini. Kami berharap silaturahmi ini ke depan dapat tetap terjaga. Dan semoga pandemi ini cepat selesai, sehingga semua bisa kembali normal,” katanya.
Sementara itu, Kompol Danang Wibowo Kanit II Subdit 4 Intelkam Polda DIJ mengatakan, kegiatan bakti sosial ini digelar sebagai bagian program Peduli Covid-19 Polda DIJ. Selain sebagai ajang silaturahmi dengan warga, kegiatan ini juga digelar sebagai bentuk kepedulian Polda DIJ pada semua lapisan masyarakat terdampak Covid-19, termasuk mahasiswa asal luar daerah.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini adik-adik dan teman-teman kita, mahasiswa Papua yang ada di Jogjakarta bisa beraktivitas seperti biasa. Baik itu dalam berkuliah maupun berkarya. Meski sedang berada di tengah situasi sulit akibat pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.