RADAR JOGJA – Selain mewaspadai bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, warga perlu juga mewaspadai penyakit-penyakit yang sering timbul saat musim hujan. Di antaranya demam berdarah dengue (DBD) hingga leptospirosis.
“Penyakit yang sering muncul seperti DBD. Leptospirosis juga harus diwaspadai meskipun penyakit itu sebenarnya tidak hanya di musim hujan. Tetapi harus tetap diwaspadai,” kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman Dulzaini kepada Radar Jogja Senin (5/10).
Penyakit-penyakit itu sering muncul karena keadaan atau kondisi lingkungan yang sangat mendukung, yakni banyak tempat yang lembab karena hujan. “Seperti banyak genangan air yang bisa untuk tempat berkembangnya nyamuk DBD. Kemudian, banyak sampah yang bisa digunakan sebagai tempat atau sarang tikus, dan sebagainya,” tambahnya.
Untuk itu, masyarakat harus lebih menjaga lingkungannya dengan baik saat musim hujan. Yakni harus sering membersihkan sekitar rumah, terutama tempat yang bisa menampung air, rajin mengecek dan memberantas sarang nyamuk.
“Selalu memantau adanya jentik-jentik nyamuk di daerah sekitar rumah. Jika ada tempat yang berpotensi sebagai sarang tikus, juga harus dibersihkan,” paparnya.
Saat pembersihan juga harus menggunakan alat pelindung diri dengan benar agar bisa lebih aman. Sebab, leptospirosis merupakan penyakit yang ditularkan melalui kencing tikus, sehingga harus lebih hati-hati di tempat becek atau genangan air.
“Seperti petani menggunakan sepatu boat saat ke sawah. Kemudian saat membersihkan tempat-tempat seperti kandang juga pakai sepatu, pakai APD yang benar,” tambahnya. Tidak hanya DBD dan Leptospirosis, tetapi seperti malaria, influenza, diare, dan sebagainya juga harus tetap diwaspadai.
Dikatakan, kebersihan lingkungan harus diperhatikan. “Kalau ada yang sakit segera diperiksakan ke faskes terdekat. Daya tahan tubuh juga harus ditingkatkan dengan makan dan istirahat yang cukup. Setelah itu jalankan PHBS, insya Allah terhindar dari penyakit-penyakit itu,” ujar Dulzaini.
Pihaknya juga akan memberikan informasi-informasi kepada masyarakat. Dengan membuat sudat edaran terkait kewaspaadaam dini terhadap penyakit-penyakit menular saat musin hujan. “Akan kami sampaikan kepada masyarakat dengan koordinasi tingkat kabupaten maupun puskes-puskesmas di kecamatan,” katanya. (cr1/laz)
