
GANTUNGAN KUNCI: Beraneka gantungan kunci dijual di salah satu lapak di Malioboro kemarin. Ada yang menyerupai lauk pauk makanan. (IVAN BAGAS YUDHA FAHREZI)
JOGJA – Jika menyusuri Malioboro, banyak pedagang menjajakan dagangan khas Jogja. Salah satunya berupa gantungan kunci yang bisa dibeli dengan harga terjangkau dan menjadi buah tangan wisatawan.
Gantungan kunci yang dijual pun ada yang unik. Salah satu penjual, Erna, menjual gantungan kunci berbentuk serupa dengan makanan yang digoreng. Misalnya sayap ayam goring, kepala ayam goreng, paha ayam goreng, tempe goreng, dan tahu goreng.
Perpaduan bentuk dan warna sangat detail. Jika tidak dicermati pembeli akan terkecoh. Karena bentuknya sangat mirip dengan bentuknya aslinya.
“Kali pertama melihat saya kagum. Lalu akhirnya saya berani kulak dan menjualnya,” ujar Erna.
Gantungan kunci ‘’lauk pauk’’ tersebut ternyata terbuat dari bahan fiber. Dibalut dengan cat warna cokelat muda.
Erna menawarkan gantungan kunci unik tersebut berkisar Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu per biji. ‘’Pembeli bisa memilih sesuka hati. Mau gantungan paha ayam goreng, sayap ayam goreng, tempe goreng maupun tahu goreng,’’ kelakar Erna.
Sehari dia bisa menjual gantungan kunci ‘’lauk pauk’’ tersebut hingga 10 buah. “Tidak pasti sih, kadang juga tidak ada yang beli. Banyak turis asing yang kepincut gantungan kunci ini,” ujar Erna. (mg1/iwa/fn)