
BELUM DITEMUKAN - Tim evakuasi berupaya melakukan pertolongan kepada anggota Mapala dari Universitas Sebelas Maret (UNS) yang jatuh ke ke dasar Luweng Braholo, Purwodadi, Tepus, Minggu (26/3). (POLRES GUNUNGKIDUL for RADAR JOGJA)
RADAR JOGJA – Seorang anggota mahasiswa pecinta alam (Mapala) dari Universitas Sebelas Maret (UNS), Noval Bachrul Umum, 22, mengalami kecelakaan di Gunungkidul. Korban jatuh ke dasar Luweng Braholo, Purwodadi, Tepus saat melakukan kegiatan pecinta alam.
Hal tersebut dibenarkan oleh Pelaksana harian (Plh) Kapolsek Tepus Iptu Ngatimin. Dia menjelaskan kecelakaan yang dialami anggota Mapala Fakultas Kedokteran UNS jatuh ke dasar luweng, Sabtu (26/3) sekitar pukul 10.25 WIB.
“Hingga sore ini korban belum bisa dievakuasi dari dalam luweng,” jelas Ngatimin.
Berdasarkan keterangan saksi, sebelum kejadian bersama keempat rekannya anggota Mapala PMPA Vagus, Fakultas Kedokteran UNS melakukan kegiatan pecinta alam. Lokasi tujuan ada di Gunungkidul, tepatnya Luweng Braholo di kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus.
Sekitar 09.00 WIB, rombongan tiba ke lokasi kejadian. Tak lama berselang bersama rekannya memasang tali safety di atas tebing.
Korban mengaitkan tali pada sebuah batu. Secara mengejutkan keseimbangan korban terganggu, tergelincir dan terjatuh ke dasar luweng. Sempat berteriak tertahan oleh tali karmantel. Namun batu pengait tidak runtuh dan korban jatuh.
“Korban asal Tegal. Noval datang ke lokasi bersama dengan empat temannya,” katanya.
Dia menjelaskan, kegiatan di Luweng Braholo untuk survei susur gua. Namun demikian, proses survei tidak berjalan lancar karena terjadi kecelakaan. Hingga berita ini diturunkan tim evakuasi masih berusaha memberikan pertolongan.
“Belum diketahui bagaimana kondisinya karena proses evakuasi masih berlangsung,” ujarnya. (gun/dwi)