
POTENSI EKONOMI- Peresmian Pasar Kuliner Logandeng, Playen oleh Bupati Gunungkidul, Sunaryanta (tengah) dan kiri Ketua DPRD Provinsi DIJ, Nuryadi kemarin (11/9).(GUNAWAN/RADAR JOGJA)
RADAR JOGJA – Proyek pembangunan Pasar Kuliner Logandeng, Kapanewon Playen, sudah rampung dan diresmikan kemarin (11/9). Selanjutnya, masyarakat setempat tinggal menempati dan meramaikan dengan aktifitas transaksi jual beli.
Peresmian pasar ini dilakukan bertepatan dengan hari jadi ke 127 Kalurahan Logandeng. Hadir dalam seremonial peresmian, Ketua DPRD Provinsi DIJ Nuryadi, Bupati Gunungkidul Sunaryanta, Lurah Logandeng Suhardi. Suhardi mengatakan, fasilitas pasar kuliner sebagai wadah bagi para pedagang. Proyek pembangunan pasar ini menggunakan dana desa (DD) lebih dari Rp 1 Miliar. Memanfaatkan lahan seluas 600 meter persegi.”Harapannya Pasar Kuliner Logandeng buka setiap hari,” kata Suhardi.
Ketua DPRD Provinsi DIJ Nuryadi mengatakan, pembangunan pasar kuliner merupakan pemikiran warga masyarakat Logandeng yang sangat maju. Mereka mampu menyajikan inovasi dan kreatifitas yang bertujuan menggerakkan ekonomi. “Pasar merupakan tempat transaksi antara pedagang dengan pembeli. Interaksi antarkeduanya akan berdampak pada perputaran ekomi pada suatu wilayah,” kata Nuryadi.
Oleh karenanya, dia meminta agar para pedagang maupun pengelola pasar lebih memperhatikan fasilitas umum, guna meningkatkan kenyamanan para pengunjung pasar. Dengan begitu, pembeli akan meningkat serta perekonomian masyarakat akan terus berkembang.”Pasar Kuliner Logandeng juga harus memperhatikan sarana dan prasarananya, harus dirawat dan dijaga dengan baik,” ujarnya.
Nuryadi juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Kalurahan Logandeng dan seluruh pihak, yang telah turut andil dalam menyukseskan berdirinya pasar kuliner ini. Diharapkan dapat difungsikan sebagaimana mestinya, serta masyarakat juga bisa menjaga kebersihan lingkungan pasar. “Sehingga, masyarakat kalurahan setempat dan para pembeli dapat merasa nyaman dan bersih,” ucapnya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan, pasar kuliner membangkitkan aktifitas ekonomi. Dibukanya jalur nasional dan provinsi kabupaten membuka lebar peluang peningkatan ekonomi masyarakat.”Pasar kuliner menjadi mendukung destinasi wisata. Pertumbuhan ekonomi kedepan menjadi semakin bergairah,” kata Sunaryanta.
Untuk itu spot pendukung perlu dihadirkan ditengah masyarakat seperti adanya pasar. Perlu menghadirkan inovasi dan kreativitas supaya perkembangan membaik. Selaku pemerintah daerah, Sunaryanta mengaku siap mendukung secara penuh kegiatan desa dalam upaya menggali potensi-potensi yang ada.”Spiritnya kan, memajukan dan mensejahterakan masyarakat di desa itu sendiri,” terangnya.
Kata dia, dengan adanya inovasi Pasar Kuliner Logandeng dapat dijadikan sebagai langkah strategis oleh masyarakat, dalam memanfaatkan peluang bisnis pada sektor perdagangan.
Kalurahan harus berkreasi dan berinovasi untuk meningkatkan pendapatan asli desa, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di kalurahan sekitar. (gun/din)