KOLABORASI : Raffi Ahmad melebarkan sayap didunia bisnis berbeda dengan menggandeng Budiyanto selaku Founder dari Jakarta Vapor Shop (JVS). (ISTIMEWA)
RADAR JOGJA – Raffi Ahmad melebarkan sayap didunia bisnis berbeda dengan menggandeng Budiyanto selaku Founder dari Jakarta Vapor Shop (JVS). Untuk masuk ke industri vape tanah air dan membangun PT idPods Kreasi Indonesia, dengan komitmen mendukung produk karya anak bangsa agar semakin berkembang dan memajukan ekonomi Indonesia.
Vape semakin digemari masyarakat secara khusus anak muda, jenisnya yang beragam didominasi oleh brand dari luar negeri, Tiongkok dan Amerika Serikat menjadi peringkat teratas yang tersebar di banyak gerai vape Indonesia. Hal ini berdampingan dengan peningkatan pengguna vape yang tercatat ada 2,2 juta lebih dengan outlet penjualan mencapai 5.000 toko.
Data Global Adult Tobacco Survey (GATS) 2021 yang dirilis Kementerian Kesehatan RI menunjukkan adanya peningkatan 10 kali lipat pengguna rokok elektrik di Indonesia. Pada 2022, penerimaan cukai HPTL mencapai Rp646,84 miliar atau naik 7,5 persen.
Saat ini vape sudah menjadi lifestyle yang melekat dikalangan anak muda, karena hal ini didukung dengan hasil survei yang dirilis oleh Statista pada Desember 2022 bahwa 44 persen pengguna vape di Indonesia didominasi oleh anak muda usia 18 – 29 tahun. Melihat fenomena tersebut, Raffi Ahmad mengajak anak muda untuk berpartisipasi dalam mendukung produk karya anak bangsa, agar Idpods selaku brand lokal dapat bersaing di mancanegara.
“Saya percaya kekuatan pengguna sosial media di negara kita kalau digabungkan dengan kreativitasnya, pasti akan memberikan impact yang besar dalam memajukan produk karya anak bangsa. Kita pasti bisa bikin banyak nama produk karya anak bangsa go international,” kata Raffi Ahmad.
Ketua bidang distribusi dan importasi Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) Budiyanto mengatakan pentingnya kolaborasi. Terutama dalam memperkuat industri vape di Indonesia.
“Melihat pasar industri ini yang terus berkembang dan potensi masyarakat dan kreativitasnya, saya yakin Indonesia pasti mampu untuk menjadi pemimpin di Industri ini, khususnya untuk pasar Indonesia,” ujar Budi.
Wendy Walters sebagai kolaborator pertama, juga menyampaikan rasa bangga karena keterlibatannya sebagai representasi anak muda yang ikut mendukung produk karya anak bangsa.
Dalam wadah kolaborasi yang disediakan oleh idPods, Wendy Walters diberikan ruang untuk melakukan eksplorasi dan inovasi di industri vape tanah air.
“Saya senang bisa bergabung dalam iD-collabs, menjadi kolaborator pertama yang dipilih untuk ikut serta mengembangkan industri vape tanah air, saya yakin bahwa ada banyak orang muda kreatif yang ingin berkontribusi dan ikut berkolaborasi dengan semangat yang sama,” kata Wendy. (obi/dwi)
