MUNGKID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang mulai mendistribusikan logistik Pilpres 2014 ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Ada lima armada truk yang dikerahkan untuk mengantarkan logistik pilpres itu.Pendistribusian logikstik Pilpres ini dilakukan hingga 5 Juli mendatang, ke seluruh kecamatan di Kabupaten Magelang.Ketua KPU Kabupaten Magelang Affifudin menyatakan, tahap kali pertama distribusi logistik pilpres ditargetkan sebanyak 10 kecamatan dari 21 kecamatan di Kabupaten Magelang. Hingga Senin sore (30/6), setidaknya 6 kecamatan sudah terdistribusi dengan baik. “Logistik pilpres yang sudah terdistribusi merupakan daerah pinggiran. Di antaranya Kecamatan Salaman, Salam, Kajoran, Pakis, Srumbung, dan Kecamtan lain,” kata Affif-sapaan akrab Affifudin kemarin (30/6).
Menurut Affif, setelah petugas menyelesaikan pengepakan logistic, langsung melakukan distribusi. Beberapa logistik pilpres itu, di antaranya surat suara, formulir, alat coblos, perlengkapan tinta, dan alat tulis kantor. Setiap tempat pemungutan suara (TPS) dikirimkan logistik sebanyak dua kotak suara. Satu kotak suara difungsikan sebagai wadah berbagai alat keperluan pencoblosan dan satu kotak suara sebagai wadah surat suara saat pencoblosan. “Pengiriman ini dilakukan sesuai standard operational procedure (SOP). Setiap armada truk dikawal dua personel Kepolisian berseragam lengkap,” paparnya.Wardoyo, Komisoner KPU Kabupaten Magelang menambahkan, distribusi logistik pilpres akan selesai pada 5 Juli nanti di tingkat PPK. Setelah 5 Juli, pengiriman logistik pilpres diteruskan ke tingkat PPS dan di bawahnya.
“Setelah tiba di kecamatan masing-masing, akan diteruskan logistik ke tingkat desa. Itu akan dilakukan dari 5-8 Juli 2014,” kata Wardoyo.Ia memastikan distribusi logistik di pelosok-pelosok nantinya tidak mengalami kesulitan. Dari pengalaman saat pemilihan legislatif (pileg) lalu, distribusi ke pelosok desa berjalan lancar. ” Kabupaten Magelang dikenal sebagai daerah pegunungan, distribusi logistik sudah menjadi kewenangan PPK untuk melakukan tugas. Dari kami (KPU, Red) ke kecamatan, distribusi yang dilakukan saya rasa sama. Kecamatan (PPK, Red) nanti yang akan prioritaskan untuk daerah yang sulit,” katanya.(ady/hes)
Lainnya
Terbaru

Kota Jogja Mencekam, Tawuran Warga Terjadi di Seputaran Ruas Arteri Kota

Gaya Pakaian Disorot Netizen, Endah Subekti Tanggapi secara Diplomatis

Kirab Waisak Berlangsung Meriah

Kota Jogja Mencekam, Tawuran Warga Terjadi di Seputaran Ruas Arteri Kota

Gaya Pakaian Disorot Netizen, Endah Subekti Tanggapi secara Diplomatis

Kirab Waisak Berlangsung Meriah

Malam Mingguan di Malioboro, Jokowi Bagi-Bagi Amplop ke Pedagang Asongan

Jalan-Jalan di Malioboro, Jokowi Ajak Swafoto Warga dan Wisatawan

War Tiket Indonesia vs Argentina Mulai 5 Juni, Bisa Bayar Pakai BRImo!

Prawiro Burger Jawa Berbahan Dasar Nabati

Bangga Berangkatkan Umrah Orang Tua

Miliki Fungsi Komunikasi, Sosial hingga Politik

Kunci Suara Ada pada Kualitas Bambu
