EVAKUSASI: Petugas Damkar BPBD Bantul saat mengevakuasi ular yang masuk ke dalam restoran karena sungai melup di Jalan Wonosari, Pringgolayan, Banguntapan (26/3).(DOKUMENTASI DAMKAR BPBD BANTUL)
RADAR JOGJA – Sebanyak lima ekor ular dievakuasi oleh petugas pemadam kebakaran dari sebuah restoran di Jalan Wonosari, Pringgolayan, Banguntapan kemarin (26/3) sore. Hewan melata itu masuk karena terjadi banjir dampak dari hujan deras yang membuat sungai di sekitar lokasi meluap.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Bantul Irawan Kurnianto mengatakan, lima ekor ular berjenis sanca kembang itu masuk ke area restoran sekitar pukul 15.30. Saat ular-ular itu muncul, seorang karyawan resto berupaya menangkap hewan melata tersebut. Namun karyawan itu justru tergigit. Sehingga kemudian pemilik restoran meminta bantuan petugas pemadam kebakaran untuk melakukan evakuasi.
Dalam upaya evakuasi itu, setidaknya dibutuhkan empat orang petugas pemadam lengkap dengan peralatan penangkap ular. Kemudian setelah berhasil dievakuasi, ular-ular tersebut diamankan di Pos Damkar Banguntapan. “Untuk ular yang berhasil dievakuasi rata-rata berukuran 2,5 meter,” ujar Irawan.
Dia menyebut, curah hujan yang tinggi dan terjadi dalam beberapa waktu terakhir menjadi salah satu penyebab hewan reptil seperti ular atau biawak masuk ke permukiman. Kondisi itu memaksa hewan melata keluar ke wilayah kering lantaran tempat persembunyiannya terendam air.
Irawan menyampaikan, apabila ada masyarakat yang membutuhkan bantuan evakuasi satwa liar bisa langsung menghubungi petugas damkar. “Kami akan segera datang ke lokasi jika mendapatkan laporan,” katanya. (inu/eno)
