
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat meninjau kolam milik Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Patil Berkah Jaya di Padukuhan Gunturgeni, Poncosari, Srandakan beberapa waktu lalu.(DOKUMENTASI HUMAS PEMKAB BANTUL)
RADAR JOGJA – Prospek bisnis budi daya lele, khususnya di Jogjakarta tergolong masih sangat menjanjikan. Pasalnya kebutuhan ikan dengan nama lain catfish itu mencapai 25 ton setiap harinya. Namun kemampuan peternak untuk memenuhinya tergolong masih sangat minim.
Potensi tersebutlah yang kini dikembangkan oleh warga Padukuhan Gunturgeni, Poncosari, Srandakan, Bantul melalui Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Patil Berkah Jaya. Ketua Pokdakan Patil Berkah Jaya Rita Suhartanto mengatakan, kelompoknya saat ini memiliki sebanyak 600 kolam lele.
Rita membeberkan, Pokdakan Patil Berkah Jaya mulai berdiri pada 2019. Terbentuknya kelompok itu didasari atas kepanikan warga yang perekonomiannya terdampak akibat pandemi Covid-19. Sementara untuk proses budi daya, kelompoknya menerapkan sistem padat tebar.
“Setiap satu meter kubik kolam digunakan untuk memelihara sekitar 1.000 ekor ikan lele,” ujar Rita di sela kegiatan Upaya Penanganan Kemiskinan dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat melalui Usaha Perikanan Budidaya di Balai Dusun Polosiyo Selasa (21/2).
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih yang turut hadir berharap, keberhasilan Pokdakan Patil Berkah Jaya dalam budi daya lele bisa disebarluaskan kepada peternak lain. Agar kemudian para pembudidaya yang belum berhasil bisa lebih optimal dalam usahanya tersebut.
Dia pun mengajak agar masyarakat lain bisa turut mengembangkan budi daya ikan lele. Terlebih prospek dan potensi bisnis dari usaha tersebut cukup menjanjikan untuk dikembangkan di Kabupaten Bantul. Dan menjadi salah satu upaya untuk peningkatan ekonomi kerakyatan.
“Akan lebih baik lagi jika melibatkan kelompok pra sejahtera agar bisa ikut membudidayakan ikan lele,” ucap Halim.
Sementara Lurah Poncosari Supriyanto mengaku, akan ada rencana pengembangan perikanan melalui Badan Usaha Milik Kalurahan (BUMKal). “Kami mohon dukungan dan bimbingan terkait budi daya ikan di Kalurahan Poncosari ini,” tandas Supriyanto. (inu/eno)